Oleh Albertha Dwi Setyorini, Ari Yuniarso
Sejak pemerintah mengumumkan kebijakan Poros Maritim Dunia, sudah banyak perubahan besar pada arena pengembangan riset, inovasi, dan aplikasi teknologi, dan kebijakan maritim. Beberapa program besar seperti tol laut, tata ruang laut, manajemen pelabuhan, serta keamanan dan keselamatan pelayaran, hingga ekonomi kelautan telah memberikan kontribusi dalam pembangunan bidang maritim.
Bidang ini sangat strategis di tengah geliat pertumbuhan ekonomi global yang memanfaatkan sumberdaya hayati, energi terbarukan, dan sistem logistik maritim sebagai jembatan pertumbuhan ekonomi dan pergerakan barang antar negara.
Meskipun Indonesia memiliki potensi yang besar untuk menjadi poros maritim dunia, namun sepertinya potensi tersebut sampai saat ini belum dikembangkan secara optimal.
Hal itu dapat dikatakan karena pembangunan kemaritiman belum dilakukan secara terintegrasi dengan lingkungan-lingkunganya yang strategis. Oleh karena itu, pembangunan kemaritiman yang terintegrasi perlu dilakukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan mendorong peningkatan potensi maritim yang ada seperti transportasi laut (sea transportation), industri galangan kapal dan perawatannya (ship building and maintenance), pembangunan dan pengoperasian pelabuhan (port construction and operation).
Baca selengkapnya Fenomena Perubahan Sektor Logistik Maritim di Era Revolusi Industri 4.0 di BALIPOST.com
http://dlvr.it/S01S0l
Tidak ada komentar:
Posting Komentar