Selasa, 02 Februari 2021

Pelinggih dan Bale Dawa Hancur Ditimpa Pohon, Kerugian Seratus Juta

TABANAN, BALIPOST.com – Hujan disertai angin kencang yang terjadi di kawasan Desa Munduktemu, Pupuan, Senin (1/2) malam membuat pohon menimpa pelinggih serta Bale Dawa di Pura Subak Abian Batur Ibu, Desa Adat Anggasari, Banjar Anggasari Kaja, Desa Munduktemu, Kecamatan Pupuan. Akibatnya pelinggih tersebut rusak parah terutama di bagian tengah. Kapolsek Pupuan AKP Ketut Agus Wicaksana Julyawan menjelaskan, dari data yang dihimpunnya diperkirakan pohon tumbang terjadi Senin malam pukul 23.00 WITA. Sebab malam itu kawasan Desa Munduktemu dilanda hujan deras dan angin kencang. “Pohon tumbang timpa pelinggih baru kita ketahui Selasa pagi kemudian dilaporkan ke aparat desa dan diteruskan ke polisi,” ungkapnya, Selasa (2/2). Kata dia, pohon yang tumbang tersebut jenis Kayu Angih berdiameter 20 centimeter. Pohon tumbang menimpa Palinggih Ratu Nyoman serta Bale Dawa di pura setempat. Kerugian diperkirakan sekitar Rp 100 juta lantaran pelinggih dan bale dawa rusak parah dan harus dibangun total. Setelah diketahui, pihak desa adat setempat serta Pangempon Pura sudah melakukan koordinasi untuk pelaksanaan pembersihan. Baca selengkapnya Pelinggih dan Bale Dawa Hancur Ditimpa Pohon, Kerugian Seratus Juta di BALIPOST.com
http://dlvr.it/Rrrvgq

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Melali ke Pantai Nunggalan

  Pantai Nunggalan Pantai Nunggalan terletak di ujung selatan Bali, tepatnya di Desa Pecatu, Kuta Selatan. Pantai Nunggalan jadi salah satu ...